Selasa, 14 Mei 2013

Review Kelly Pearl Cream



Keterangan = Re review Kelly Pearl Cream dapan dilihat di sini.

Kelly Pearl Cream
Haloo Ladies, ini adalah posting pertama beautyunder100ribu.com. Fiuh, sekian lama mencari inspirasi, akhirnya nemu juga produk yang lumayan bagus ni, untuk di review.

Kali ini saya akan mereview produk klasik murah meriah bernama Kelly Pearl Cream. Kayaknya semua orang pasti pernah denger produk ini, atau bahkan ada yang pernah memakai. Produk ini udah terkenal banget sejak jaman Ibu / Nenek kita. Terakhir kali saya ke rumah nenek, ternyata beliaupun masih menyimpan produk ini di kamarnya. Ibu saya juga kadang masih memakai. Namun setelah saya racuni memakai produk anti aging yang memiliki kandungan ini itu bla bla bla, akhirnya Ibu pun perlahan berhenti memakai. :p
Berhubung karena penasaran, akhirnya saya beli produk ini. Selain karena harganya yang murah meriah ( < 5.000 rupiah), saya juga pengen iseng-iseng mencobanya. Hihi. :)

Dari dulu produk ini belum pernah ganti kemasan. Mungkin termasuk strategi penjualan untuk menjaga kesan klasik dari produk ini. Warna merah pada kemasannya khas banget kosmetik jadul. (bukan jadul kadaluarsa, tapi jadul packagingnya). Selain warnanya yang merah, pada tepi dasar kemasan juga dilengkapi dengan aksen bunga daisy. Jadi kesan retro dan klasik kental banget pada kemasan produk Kelly Pearl Cream. Buat yang menyukai hal klasik, retro, dan vintage bisa nih, untuk koleksi meja rias. :)

Kemasan Kelly

Ohya, mengingat produk ini sudah beredar sejak lama, saya jadi teringat dengan seorang artis Hollywood yang terkenal pada zaman itu yang akhirnya menikah dengan pangeran Monaco dan menjadi putri. Jadi kisahnya mirip-mirip Kate Middleton gitu deh. Artis itu memiliki nama yang mirip dengan produk ini yaitu Grace Kelly. Saya sempat mempunyai analisis kalau nama Kelly pada produk ini diinspirasi dari nama besar artis cantik legendaris Grace Kelly.

Grace Kelly
Saat membuka tutupnya, saya melihat isi krimnya yang berwarna kuning terang sekali. Bahkan sangat-sangat terang dibandingkan dengan rata-rata warna kulit asia. Mungkin kalau untuk warna kulit Kaukasoid lumayan cocok kali ya? :)

Perbandingan Warna
Perbandingan sama kulit tangan saya.. Awwww, tanganku keliatan item banget. :(
Pertama kali saya sentuh krimnya, rasanya benar-benar thick alias no sheer abis. Krimnya memiliki butiran halus seperti scrub. Tapi mungkin karena ini adalah pearl krim, bisa diduga pasti memiliki butiran -mutiara- di dalamnya. Selain produk Kelly Pearl Cream, produk serupa yang pernah saya colek-colek adalah produk Citra Hazeline Pearl Cream punya Ibu saya. Adakah Ladies yang sudah pernah mencoba Pearl Cream lain? Kalau ada saya menunggu reviewnya. :)
  • Swatch.
Saya menggunakan tangan saya untuk melakukan swatch. Pertama kali dioleskan, saya merasa krim ini seperti mau berantem dengan kulit saya alias tidak mau menyatu. Yang saya kurang suka lagi, krim ini susah banget nge-blend nya, kurang nempel dan sama sekali tidak menyatu dengan warna kulit. Malah cenderung menutupi warna asli kulit saya. alhasil kulit saya jadi sangat-sangat terang dan hasilnya tidak alami.


Jadi putih banget. Beda banget sama warna kulit di sebelahnya.

Yang saya rasain, krim ini nutup kulit banget. Coverednya oke. Tapi warnanya terang banget. Selain itu proses applynya juga lumayan lama karena termasuk susah di blend. Hasil akhirnya adalah kulit putih tidak alami, bersinar berkilau (mungkin karena efek pearlnya) dan lumayan cakey karena mudah gak rata.

Pengaplikasiannya harus berhati-hati supaya meminimalisir efek gak ratanya itu. Salah-salah nanti hasilnya malah seperti memakai topeng.
Karena hasil akhirnya yang cukup mengecewakan untuk ukuran kulit saya yang sawo matang, saya tidak berani memakainya untuk rutinitas harian. Alhasil krim ini cuma saya pakai sebagai highlight, concealer, atau eyeshadow base (kalo buat base eyeshadow lumayan bagus Ladies, eyeshadow yg dihasilkan jadi lebih pigmented. ;)).

Positif
+ Murahhh
+ Ada efek kilaunya
+ Kemasannya retro ( ini bisa jadi poin plus / minus kalau ada yang menilai jadul. hihi)
+ Bagus untuk eyeshadow base

Negatif
+ Putih banget, terlalu terang
+ Susah di blend
+ Susah menyatu sama kulit
+ Cuma cocok untuk kulit terang
+ Salah pemakaian bisa seperti topeng

1 komentar:

  1. Dulu pernah pake cyin, cuma pas temen bilang kalo digosok pake emas hitam ada merkurinya. Bener ga ya? Padahal dulu seneng pake ini, berasa flawless aja. Asal dipake pas mau tidur.

    BalasHapus